Acian Tembok Retak: Penyebab, Mengatasi, dan Mencegahnya!

Acian Tembok Retak - Orang sedang mengaci
Source: aquaproof

Acian tembok retak adalah lapisan tipis yang diterapkan pada dinding sebelum dicat atau dihiasi. Tujuan acian tembok adalah untuk memberikan permukaan yang rata, melindungi dinding dari jamur dan kelembapan, dan meningkatkan kekuatan struktur dinding. Namun, acian tembok dapat mengakibatkan retakan, yang dapat mengganggu penampilan dan kualitas dinding. Apa yang menyebabkan acian dinding retak? Bagaimana cara mengatasi masalah ini? Selain itu, bagaimana cara untuk menghindari hal ini? Lihat ulasan berikut.

Penyebab Acian Tembok Retak

Ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan acian tembok retak nih guys, banyak diantaranya, seperti yang akan aku jelaskan dibawah ini:

Gagalnya struktur bangunan yang baru dibangun

Kerusakan ini dapat disebabkan oleh gempa bumi, benturan, atau kesalahan dalam proses pembangunan. Retakan pada acian tembok dapat terjadi karena struktur bangunan yang lemah sehingga membuat dinding tidak kuat menahan beban dan tekanan.

Salah dalam pemilihan bahan acian tembok yang tidak berkualitas

Bahan acian tembok yang tidak sesuai dengan standar atau tidak cocok dengan kondisi lingkungan bisa menyebabkan acian tembok mudah retak. Misalnya, menggunakan acian tembok yang tidak tahan air di lingkungan yang lembab. Juga menggunakan acian tembok yang tidak tahan panas di lingkungan yang terik.

Salah dalam perbandingan dan pengadukan bahan acian tembok

Perbandingan dan pengadukan bahan acian tembok yang tidak tepat bisa menyebabkan acian tembok tidak merata, tidak konsisten, atau tidak homogen. Hal ini bisa mengakibatkan acian tembok tidak kuat, tidak lentur, atau tidak elastis, sehingga mudah retak.

Salah dalam pemasangan acian tembok

Pemasangan acian tembok yang tidak benar dapat menyebabkan acian tidak melekat dengan baik pada dinding. Juga tidak rata, atau tidak sesuai dengan ketebalan yang ideal. Hal ini bisa menyebabkan acian tembok tidak stabil, tidak tahan lama, atau tidak tahan gesekan, sehingga mudah retak.

Cara Mengatasi Acian Tembok Retak

source: engineeringintro

Jika acian tembok sudah retak, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan untuk mengatasinya, antara lain:

Cari tahu dahulu penyebab dan jenis retakan yang terjadi

Jenis retakan bisa dibedakan menjadi retak rambut dan retak struktur. Retak rambut adalah retakan yang tipis dan dangkal, sedangkan retak struktur adalah retakan yang lebar dan dalam. Penyebab retakan bisa diketahui dengan melakukan pemeriksaan visual, tes ketuk, atau tes gores pada acian tembok.

Perbaiki sumber masalah yang menyebabkan retakan

Jika retakan disebabkan oleh struktur bangunan yang kurang baik, maka perbaiki struktur bangunan. Dengan cara menambahkan kolom, balok, atau besi beton yang sesuai. Akan tetapi, jika retakan disebabkan oleh bahan acian tembok yang tidak berkualitas, maka ganti bahan acian tembok dengan yang lebih baik.

Bersihkan dan persiapkan area yang akan diperbaiki

Bersihkan acian tembok yang retak dengan cara mengikis, menggosok, atau menyikatnya sampai bersih dari debu, kotoran, atau jamur. Kemudian, basahi area yang akan diperbaiki dengan air agar acian tembok baru bisa melekat dengan baik.

Gunakan plesteran untuk menutup retakan yang dangkal

Plesteran adalah campuran dari semen, pasir, dan air yang digunakan untuk menutup permukaan dinding yang tidak rata. Plesteran bisa diaplikasikan dengan menggunakan sekop, pisau, atau alat khusus lainnya. Pastikan plesteran merata dan sesuai dengan ketebalan acian tembok yang ada.

Gunakan semen untuk menutup retakan yang dalam

Semen adalah bahan bangunan yang terbuat dari campuran kapur, tanah liat, dan air. Yang digunakan untuk merekatkan bata, batu, atau bahan lainnya. Semen bisa diaplikasikan dengan menggunakan sendok, spatula, atau alat khusus lainnya. Pastikan semen mengisi seluruh bagian retakan dan tidak ada udara yang terperangkap di dalamnya.

Gunakan tambalan dinding untuk menutup retakan yang lebar

Tambalan dinding adalah bahan yang terbuat dari serat, kertas, atau plastik yang digunakan untuk menutup celah atau lubang pada dinding. Tambalan dinding bisa diaplikasikan dengan menggunakan lem, paku, atau alat khusus lainnya. Pastikan tambalan dinding menempel dengan kuat dan rapi pada acian tembok.

Tutup dengan cat untuk menyamarkan retakan yang sudah diperbaiki

Cat adalah bahan yang terbuat dari pigmen, pelarut, dan pengikat yang digunakan untuk memberi warna atau perlindungan pada permukaan dinding. Cat bisa diaplikasikan dengan menggunakan kuas, rol, atau alat khusus lainnya. Pastikan cat merata dan sesuai dengan warna acian tembok yang ada.

Tips pencegahan yang bisa dilakukan!

source: saibumi

Gunakan bahan acian tembok yang berkualitas dan sesuai dengan kondisi lingkungan.

Pilih bahan acian tembok yang tahan air, tahan panas, tahan jamur, dan tahan retak. Baca label dan petunjuk penggunaan bahan acian tembok dengan baik sebelum membeli dan menggunakannya.

Gunakan perbandingan dan pengadukan bahan acian tembok yang tepat

Ikuti rekomendasi perbandingan bahan acian tembok yang ada pada kemasan atau dari ahli bangunan. Gunakan mesin pencampur atau alat khusus lainnya untuk mencampur bahan acian tembok dengan merata dan konsisten.

Gunakan teknik pemasangan acian tembok yang benar

Pastikan dinding dalam keadaan bersih, kering, dan rata sebelum memasang acian tembok. Gunakan alat ukur, atau lainnya untuk memastikan acian tembok melekat dengan baik, rata, dan sesuai dengan ketebalan yang ideal.

Lakukan perawatan rutin pada acian tembok

Bersihkan acian tembok dari debu, kotoran, atau jamur secara berkala dengan menggunakan sapu, kain, atau alat khusus lainnya. Lapisi acian tembok dengan cat yang berkualitas dan sesuai dengan warna acian tembok yang ada. Ganti acian tembok yang sudah rusak atau usang dengan yang baru.

Baca artikel menarik lainnya:

5 hal yang harus dilakukan setelah lulus kuliah? (Fresh Graduate)

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *