Di era pandemi Covid-19 dengan segala kesulitannya, banyak pekerja yang berpikir untuk alih profesi dikarenakan berbagai hal. Biasanya hal tersebut terjadi karena pendapatan berkurang, beban kerja yang terasa meningkat, tiba-tiba merasa profesi yang sedang dijalani bukanlah passion yang diinginkan selama hidupnya, atau yang terakhir tiba-tiba di-PHK dan butuh pendapatan secepatnya untuk hidupnya
Alih profesi merupakan keputusan yang amat besar. Hal ini terjadi oleh banyak orang setelah melalui banyak pertimbangan. Alih profesi akan membuat anda keluar dari zona nyaman dan harus berjuang dengan tantangan baru yang jelas berbeda dari sebelumnya.
Di sisi lain, alih profesi merupakan kesempatan anda untuk mendapati mengembangkan karir dan menambah pengalaman baru.
Lalu apa saja yang mesti dipertimbangkan sebelum alih profesi? Berikut hal yang mesti anda pertimbangkan
1. Evaluasi seberapa bahagianya anda dengan pekerjaan yang sekarang
Cobalah untuk menulis jurnal setiap hari untuk mengecek reaksi terhadap kondisimu di tempat kerja / profesi yang sedang dijalani sekarang ini. Yang perlu dicatat seperti aspek apa saja yang kamu sukai dan tidak kamu sukai. Kedua, yang membuatmu tidak bahagia itu apakah kultur kantornya, orang yang ada di dalam kantor, atau tuntutan pekerjaannya.
2. Cek lagi interests, values, dan skillsmu
Telaah lagi di profesimu sekarang ini hal apa saja yang berhasil kamu kerjakan, pekerjaan sukarela yang dilakukan, project dan pekerjaan untuk mengidentifikasi aktivitas dan skills yang kamu inginkan.
Putuskan skills dan prinsip seperti apa yang ingin kamu perlihatkan untuk karirmu sekarang ini. Hal ini juga penting, karena ini adalah faktor x bagi para HRD untuk menilai jika kamu memang benar-benar pekerja yang berkualitas.
3. Pertimbangkan pilihan alternatif karier
Cobalah untuk brainstorming idemu untuk alternatif karier dengan meneliti pilihan karier yang ingin kamu incar. Setelahnya, diskusikan hal ini dengan teman, keluarga, dan kolegamu untuk mengecek apakah alternatif kariermu ini sesuai dengan skills dan prinsipmu. Jika kamu bingung, sekarang sudah ada jasa career counselor yang tersedia secara online, dan siap untuk mengarahkan kamu.
4. Cek opsi pekerjaan yang tersedia
Lakukan evaluasi komparatif awal dari beberapa bidang untuk mengidentifikasi beberapa target untuk penelitian mendalam. Anda dapat menemukan banyak informasi online hanya dengan Googling pekerjaan yang Anda minati.
5. Coba kontak orang yang sudah terjun didalamnya
Cari tahu sebanyak mungkin tentang bidang tersebut dan hubungi kontak pribadi di sektor tersebut untuk wawancara informasi. Sumber yang baik untuk pewawancara informasi adalah alumni career network di kampus anda. LinkedIn adalah sumber lain yang bagus untuk menemukan kontak di bidang minat karier tertentu.
6. Cobalah mulai untuk alih profesi
Cobalah untuk menawarkan diri untuk bekerja ketika ada aktivitas yang sangat berhubungan dengan bidang profesi yang kamu targetkan. Misal jika kamu tertarik bekerja dengan hewan, cobalah memulai bekerja di local shelter. Atau jika kamu ingin menjadi kolumnis olahraga, cobalah memulai untuk membuat blog, dan paparkan hasil analisa pertandingan versimu sendiri.
7. Ikuti kelas/kursus
Pertimbangkan untuk mengambil kelas atau kursus setelah jam kerja, untuk mengetahui apakah kamu sudah mempunyai skills yang dibutuhkan atau belum. Coba juga tanyakan ke perusahaan alih kariermu apakah mereka menawarkan in-house training, karena hal ini berpotensi untuk menghemat pengeluaranmu juga.
8. Pertimbangkan profesi baru di industri yang sama
Pertimbangkan pilihan alternatif dalam industri anda saat ini yang akan memanfaatkan pengetahuan industri yang sudah Anda miliki. Misalnya Jika Anda seorang manajer toko untuk ritel besar dan sudah bosan dengan jam malam dan akhir pekan, pertimbangkan untuk pindah ke divisi recruitment dalam industri ritel. Atau jika Anda seorang programmer yang tidak ingin memprogram, anda juga bisa bekerja sebagai sales atau project management.
Berikut telah disampaikan mengenai beberapa hal yang mesti dipertimbangkan ketika anda berniat career switch. Jika anda sudah berniat, jangan lupa untuk siapkan cv, cover letter, lalu latihan interview kerja agar alih profesimu berjalan sesuai dengan yang kamu inginkan.