Mengenal Tentang Manfaat Kepiting Bakau

Kepiting Bakau adalah salah satu fauna yang tinggal di hutan mangrove. Banyak manfaat yang dapat ditemukan dari hewan ini, baik dari segi kesehatan maupun manfaatnya di lingkungan sekitar. Sebelum membahas tentang hewan ini, mari kita bahas tentang tempat tinggalnya.

Hutan adalah tempat dimana terdapat banyak pohon yang tumbuh dan terdapat satu atau lebih jenis pohon yang tumbuh di hutan. Selain itu, hutan merupakan rumah bagi satwa liar. Banyak sekali jenis hutan di Indonesia yang memiliki jenis tumbuhan yang khas salah satunya yaitu hutan mangrove atau bakau.

Mangrove adalah tanaman dikotil yang hidup di air payau atau air laut. Hutan mangrove atau hutan bakau banyak dijumpai disekitar pantai, muara sungai atau rawa gambut. Pada sekitaran pantai hutan mangrove dimanfaatkan sebagai pencegah abrasi atau tsunami. Hutan mangrove juga dimanfaatkan sebagai tempat wisata.

Sejatinya hutan mangrove berfungsi untuk melindungi pantai dari abrasi. Selain itu hutan mangrove sebagai rumah dari berbagai flora dan fauna. Jenis flora di hutan mangrove yaitu tanaman ketapang, akarsia, nipah dan lainnnya sedangkan jenis fauna yang terdapat di hutan mangrove yaitu kepiting mangrove atau kepiting bakau, kepiting semaphore, udang pistol, ikan gelodok dan lain sebagainya.

Kepiting bakau mempunyai ciri khasnya yaitu kulit cangkangnya yang licin. Kepiting ini merupakan hewan yang dapat dibudidayakan karena memiliki laju pertumbuhan yang cukup tinggi dan memiliki daya tahan hidup yang lama. Selain mudah dalam membudidayakannya, hewan ini juga memiliki khasiat yang tinggi dan bagus bagi tubuh manusia.

Manfaat Kepiting Bakau

Manfaat kepiting bakau sangat lah banyak bagi tubuh kita. Manfaat bagi kesehatan yaitu:

  • membantu memelihara kesehatan jantung,
  • mendorong kinerja sistem kekebalan tubuh,
  • sebagai anti oksidasi,
  • membantu menjaga kesehatan tulang,
  • membantu menurunkan berat badan,
  • dan membantu memperbaiki jaringan tubuh yang rusak.

Sedangkan manfaat bagi lingkungan yaitu kepiting bakau membantu menjaga keseimbangan ekosistem di daerah tempat hewan ini tinggal karena daun yang dimakan kepiting bakau akan cepat terurai dibandingkan daun yang tidak dimakan oleh kepiting ini. Selain itu lubang-lubang yang dibuat oleh kepiting bakau membantu terjadinya proses pertukaran udara.

Untuk informasi tentang kepiting ini dapat kalian baca selengkapnya di sini. Selain itu, kalian dapat menemukan informasi menarik lainnya di home.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *