Action Figure, Mainan Anak-anak atau Orang Dewasa?

“Boys will be boys” kutipan yang sering kita dengar dan banyak ditemukan di Internet. Banyak yang bilang laki – laki sepanjang hidupnya tetap membutuhkan mainan, mungkin tidak semuanya seperti ini tapi tidak sedikit juga yang mengakuinya entah itu menjadi hobby atau sekedar suka. Sebagai contoh waktu kecil ada yang suka baca atau nonton serial animasi tertentu, lalu meminta pada orangtua untuk membelikan merchandise-nya tapi karena terlalu mahal kita diminta menabung dulu. Merchandise tadi banyak jenisnya; bisa poster, kostum cosplay atau action figure.

Action Figure Gundam RX-78-2
Source : Pinterest

Karakter Favorit Terasa Nyata Lewat Action Figure

Waktu kecil siapa sih yang gak mau karakter favoritnya jadi nyata, tapi ketika sudah besar dan beranjak dewasa mulai mengerti kalau semua itu hanya imajinasi kita dan gak memikirkannya lagi? Jangan salah, gak semua orang begitu ya. Ada sebagian orang yang masih membawa kenangan itu dan mewujudkannya lewat action figure loh.

Berarti dia kekanak – kanakan dong? Gak dewasa? Bukan…bukan, kita gak bisa melihat kedewasaan seseorang melalui hal tersebut. Banyak yang memilih membelinya ketika sudah dewasa dan mempunyai penghasilan sendiri, biar gak nambah beban keluarga ehem…

Bukannya cuma mainan anak – anak? Jadi action figure itu apasih, mainan kan? Berapa sih harganya? Seratus? Dua ratus? Emang semahal itu? Yang murah ada kan? Kalau mahal, buang – buang uang dong? Apa manfaatnya? Abcdefghijklmnopqrstuvwxy? Stop, julit sekali ya tetangga. Buat yang belum ngerti, yuk kita bahas.

Apa itu Action Figure?

Menurut Makoto “Max” Watanabe, seorang ahli pembuat action figure ternama di Jepang. Mendefinisikan action figure sebagai sculpture/miniature/replica dari sebuah benda atau karakter, baik yang menggunakan artikulasi pada bagian gerak maupun tidak, dan dibuat dengan tingkat kedetailan yang tinggi”.

Berapa Harganya?

Dijual dengan harga yang bervariatif, berkisar di ratusan hingga jutaan. Semua tergantung model, jumlah artikulasi dan detail yang ditamplikan oleh mainan tersebut, semakin detail karakter yang ditampilkan tentunya semakin tinggi tingkat kesulitan pembuatannya sehingga berbanding lurus dengan harganya. Apalagi jika termasuk dalam barang koleksi, harganya bisa meningkat drastis. Mainan koleksi biasanya dari series tertentu atau bahkan barang langka yang sudah tidak diproduksi lagi nilainya bisa mencapai milyaran.

Toys Star Wars Han Solo
Source : Pinterest

Apa Manfaatnya?

Bagi sebagian orang bisa menjadi media pelepas stres, entah itu dengan memainkannya ataupun hanya melihatnya. Bisa dianggap memiliki atau mengumpulkan action figure sebagai hobi sang pemilik. Sebagai pemilik pun bisa berkreasi dengan mainannya ini, bagaimana caranya? Banyak yang membuat diorama agar lebih tampak realistis sesuai film, serial tv ataupun komiknya.

Untuk Anak – anak atau Orang Dewasa ?

Secara umum tidak ada batasan usia saat ingin membeli action figure, artinya siapa pun dapat mempunyainya. Hanya saja kebanyakan orang dewasa membelinya untuk dijadikan koleksi pribadi. Artinya siapapun bisa membeli, memainkan, dan mengkoleksinya selama dapat bertanggung jawab.

baca juga:

Bagaimana ? tertarik dengan action figure dan mengoleksinya ? kamu bisa mencoba untuk membeli satu karakter favoritmu dan membayangkannya jadi nyata. Meskipun hanya khayalan belaka tapi cukup untuk meredakan stresmu loh. Untuk melihat – lihat kamu bisa kunjungi Tokopedia lagi banyak diskon loh…

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *