Dalam dunia kesehatan pengelihatan, memahami berbagai jenis gangguan pengelihatan sangatlah penting. Salah satunya adalah memahami ciri-ciri mata silindris atau sering disebut juga dengan astigmatisme. Jika kalian merupakan salah satu nya dan sedang penasaran dengan kondisi kalian, ini adalah panduan yang tepat untuk memahami ini. Kalian akan melewati berbagai jenis kondisi silindrris mata, menjawab kebingungan seputar istilah-istilah yang ada pada gangguan mata, dan memberikan pemahaman yang jelas tentang apa arti semua diagnosa kalian.
Apa itu Mata Silindris dan Bagaimana Mempengaruhi Pengelihatan?
Untuk memahami berbagai ciri-ciri mata silindris, penting untuk kita untuk mengambil langkah pertama dalam bagaimana mereka mempengaruhi pengelihatan kita. Silindris Mata, atau sering disebut juga dengan astigmatisme, adalah kondisi mata yang umum terjadi pada korena mata atau lensa penglihatan berbentuk tidak normal atau tidak sepenuhnya bulat sempurna.
Astigmatisme bisa berdampak pada penglihatan jarak jauh dan dekat, terkadang bisa juga berdampak seperti pandangan kabur jarak dekat ataupun jauh. Seberapa berat kondisi astigmatisme memunculkan ciri ciri mata silindris yang berbeda dari setiap orang dan bisa berbeda setiap kondisi tergantung dari ragam cacat bentuknya.
Tipe Astigmatisme
Di usia muda ini kita harus meningkatkan kesadaran akan ciri-ciri mata silindris. Kali ini kita akan membagikan tipe astigmatisme atau biasa disebut juga dengan silindris mata.
- Astigmatisme: Ini adalah yang paling umum terjadi pada mata silindris, dan terkadang terjadi karena bentuk kornea mata yang tidak normal. Bentuk kornea dalam gangguan ini, umumnya melengkung lebih ke satu arah dibandingkan dengan lainnya, menghasilkan cahaya untuk fokus ke beberapa titik melainkan ke satu titik di retina. Ini menghasilkan pandangan yang buram dan distorsi pandangan.
- Astigmatisme ireguler: ciri-ciri mata silindris yang satu ini, adalah bagaimana bagian lengkungan yang paling ujung dan rata melengkung secara berbeda satu sama lain. Hal ini menjadikan gangguan mata silindris menjadi lebih susah untuk diatur dan memerlukan kacamata khusus.
Kemungkinan Penyebab Mata Silindris
Dari seluruh penyebab yang memungkinkan seseorang untuk mengidap gangguan mata silindris, ada beberapa yang harus diperhatikan ketika seseorang beranjak di usia muda dan produktif. Kebiasaan-kebiasaan ini sebisa mungkin harus dihindari.
- Menonton TV atau Menggunakan Gadget dengan Cahaya Minim
Cahaya gadget dan televisi yang terlalu terang dan berada di ruangan yang kurang terang atau remang-remang membuat mata berusaha untuk berfokus pada satu objek yang dilihatnya. Ini bisa membuat mata jadi cepat lelah dan berpengaruh ke pembiasan cahaya yang masuk ke mata. Jika dibiasakan, mata bisa mengalami rabun dekat sampai merasakan ciri-ciri mata silindris. - Bermain Game Terlalu Lama
Ketika kita bermain game, mata akan terus berpindah fokus dalam frekuensi yang tinggi. Hal ini dapat menjadikan mata cepat lelah terutama karena fokus yang tinggi menjadikan mata jarang berkedip dan kering serta kemungkinan perih. - Terlalu Lama Mengoperasikan Komputer atau Laptop
Jika kalian di usia muda produktif sering melakukan ini, segera istirahatkan mata anda setiap 2 jam sekali sebelum kalian merasakan ciri-ciri mata silindris. Karena kebiasaan ini memunculkan masalah pada mata karena kalian hanya terfokus ke satu objek yaitu komputer kalian, sehingga menjadi sulit untuk terfokus ke objek lain di luar benda tersebut.
Baca juga: Awas, 4 Kebiasaan Ini Bisa Sebabkan Mata Silinder (Halodoc.com)
Bagaimana teman-teman? jika kalian sudah merasakan ciri-ciri mata silindris ada baiknya kalian mengecek gangguan mata lainnya ke dokter mata pilihan kalian.
Jika kalian sudah waktunya memakai kacamata, jangan sedih karena kami akan mengadakan promo Buy 1 Get 1 di Optik Seis untuk hadiah lebaranmu!