Cara Menyimpan Sayuran di Kulkas untuk Menjaga Sayuran Tetap Awet

Kulkas merupakan salah satu alat yang paling krusial yang perlu ada di rumah. Kulkas selalu digunakan menjaga kesegaran makanan terutama bahan makanan buah, daging, dan sayur. Pentingnya menyimpan sayuran dengan benar di dalam kulkas tidak hanya berkaitan dengan kenyamanan, tetapi juga dengan kualitas nutrisi yang tetap terjaga. Memasukkan bahan makanan ke dalam kulkas dapat menyebabkan makanan terhindari dari bakteri berbahaya yang dan menjaga kualitas dan nutrisi dari makanan. Sayuran memiliki kadar air yang cukup tinggi. Maka dari itu pemakaian kulkas juga harus sesuai dengan cara menyimpan sayuran di kulkas dengan benar. Penyimpanan sayuran yang salah malah dapat mengakibatkan sayuran cepat rusak dan membusuk.

Cara Menyimpan Sayuran di Kulkas yang Benar

Cara menyimpan sayuran di kulkas

Menyimpan sayuran di dalam kulkas tetap menjadi salah satu alasan yang paling baik untuk mejaga kesegaran sayuran. Sayuran yang disimpan terlalu lama di dalam kulkas tetap akan menyebabkan sayuran layu dan kehilangan nutrisinya. Pemahaman tentang cara menyimpan sayur di kulkas sangat diperlukan. Berikut 5 cara untuk menjaga kesegaran sayuran dengan baik.

1. Memilah sayuran sebelum dimasukkan ke kulkas

Memilah atau menyortir sayuran terlebih dahulu sangat berpengaruh dalam menjaga sayuran tetap bertahan lama. Sayuran dengan kondisi yang sudah layu dan rusak harus dipisahkan dari sayuran yang masih segar. Menggabungkan sayuran segar dan yang sudah rusak akan menyebabkan sayuran segar akan tertular kerusakannya. Disarankan untuk membuang bagian yang rusak untuk mencegah kerusakan menyebar ke bagian lainnya. Akar dari sayuran juga perlu dipotong untuk menghindari bakteri yang dapat merusak kesegaran sayur dan membuat sayur terlihat lebih bersih.

2. Mencuci sayuran

Mencuci sayur sebelum dimasukkan kedalam kulkas dapat menghilangakan sisa pestisida dan ulat pada permukaan sayur. Hal ini membantu menghilangkan debu, kotoran, dan bakteri yang dapat mempercepat proses pembusukan. Caranya yaitu dengan mencuci seluruh bagian dari sayur dengan air mengalir. Disarankan juga untuk mencuci sayur dengan anti bakteri agar sayuran lebih kuat dan awet. Jangan lupa juga untuk mengeringkan sayuran dengan cara meniriskan air dan diangin-anginkan tanpa menggunakan lap sebelum masuk ke dalam kulkas.

3. Cara menyimpan sayuran dengan memisahkan sayur dengan buah

Menempatan buah-buahan tidak boleh disatukan dengan sayuran sebab buah mengeluarkan zat etilen yang dapat menyebabkan bahan makanan lain lebih cepat matang. Zat etilen akan tetap aktif walaupun berada di lingkungan dengan suhu rendah. Sebaiknya sayuran disimpan di tempat penempatan bagian bawah pada kulkas.

Memisahkan sayuran dan buah-buahan

Baca juga: 3 Rekomendasi Sayuran Terbaik Untuk Penderita Asam Lambung 2023

4. Gunakan kemasan yang sesuai

Piilihlah wadah atau kemasan yang sesuai untuk setiap jenis sayuran. Beberapa sayuran mungkin lebih baik disimpan dalam wadah berlubang atau tas khusus yang memungkinkan sirkulasi udara, sementara yang lain mungkin lebih baik disimpan dalam wadah kedap udara untuk mencegah kelembaban.

5. Menjaga kelembaban sayuran

Sayuran mengandung 90 persen air maka dari itu penting untuk menjaga kelembapan. Kelembaban yang berlebihan dapat mempercepat pembusukan sayuran. Cara menyerap kelembaban pada sayuran yang ingin disimpan di kulkas dapat menggunakan kertas tisu atau handuk. Tempatkan kertas tisu atau handuk di dalam wadah penyimpanan untuk menyerap kelembaban yang mungkin ada. Ini akan membantu menjaga kelembaban di dalam kulkas tetap seimbang. Selain itu, pastikan sirkulasi udara di dalam kulkas tetap baik.

6. Cara menyimpan sayuran di kulkas berdasarkan penataan jenisnya

Penataan sayur dapat memanfaatkan rak-rak yang ada pada kulkas. Tinggi tingkat rak pada kulkas menunjukkan perbedaan suhu didalam kulkas yang berbeda beda. Penempatan jenis sayur yang berbeda sesuai dengan perbedaan tingkat rak pada kulkas ini dapat membantu menjaga kualitas sayuran tetap segar dan mempermudah pemeriksaan kondisi sayur secara berkala.

Sebagai contoh, rak paling bawah pada kulkas memiliki suhu yang cenderung stabil. Rak paling bawah ini dapat digunakan untuk menyimpan sayur jenis kadar air rendah seperti sawi, bayam, dan kangkung. Sementara rak bagian atas pada kulkas cocok untuk sayuran dengan kadar air tinggi seperti cabai, mentimun, paprika, dan lain sebagainya.

7. Periksa sayuran secara berkala

Meskipun kulkas dapat membantu memperlambat proses pembusukan, pemeriksaan sayuran secara berkala tetap diperlukan. Kualitas sayuran umumnya hanya bisa bertahan selama 3 hari di dalam kulkas. Pemeriksaan ini berguna untuk memastikan sayuran atau bahan makanan lainnya yang sudah tidak segar atau menunjukan tanda-tanda kerusakan segera dibuang atau dipisahkan dengan sayuran yang masih segar. Hal ini baik dilakukan agar sayuran yang masih segar tidak tertular bakteri dan jamur yang muncul pada bahan makanan yang sudah rusak.

8. Menyesuaikan suhu kulkas

Suhu yang paling tepat untuk menyimpan sayur dalam kulkas adalah diantara 1-4 derajat Celcius. Pengaturan suhu yang terlalu tinggi dapat mengundang bakteri yang akan membuat sayur mudah rusak dan aroma sayur kurang sedap. Sebaliknya, suhu yang terlalu rendah dapat menyebabkan bahan makanan akan cepat membeku. Sayur degan kadar air yang tinggi akan jauh lebih cepat rusak dan membusuk.

Cara menyimpan sayuran di kulkas dengan menggunakan kulkas kualitas terbaik.
SHARP SJ-IS71PGA-BK

Baca juga: Kulkas Sharp 2 Pintu Jagoannya Ibu Rumah Tangga

Menyimpan sayuran di kulkas bukan hanya tentang memasukkannya ke dalam ruang dingin, tetapi juga melibatkan beberapa langkah pencegahan dan pengaturan yang tepat. Dengan mengikuti tips di atas, sayuran di dalam kulkas dapat terjaga dan tetap segar, awet, dan penuh nutrisi. Memahami cara menyimpan sayur dalam kulkas perlu didampingi dengan kualitas kulkas terbaik. Kulkas berkualitas baik dapat membantu menjaga kelembaban untuk menghindari bakteri berkembang biak pada sayur.

Kulkas Sharp adalah pilihan terbaik untuk membantu menjaga sayuran tetap segar. Dengan teknologi ion plasmacluster, kulkas Sharp dapat menyingkirkan jamur, bakteri, dan bau tidak sedap. Kulkas Sharp juga memiliki teknologi nano deodorizer untuk menetralisir bau tak sedap yang ada di kulkas, baik dengan menyerap aroma atau menyamarkan bau tersebut dengan aroma lain. Selain itu kulkas Sharp memiliki fitur Hybrid Cooling System yang dapat memberikan pendinginan secara merata ke semua area kulkas dan menjaga kelembaban kulkas. Dapatkan kulkas Sharp di toko kesayangan kamu!

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *