Apa sih yang kalian terlintas ketika dengar kalimat ekspor barang ke luar negeri? Apakah kalian paham cara ekspor barang ke luar negeri?
Ekspor adalah jual beli suatu produk dari satu negara ke negara lainnya. Kegiatan ekspor dilakukan untuk jangkau pasar yang lebih luas.Selain bisa tingkatkan devisa negara, ekspor berperan penting dalam peningkatan jumlah lapangan kerja, ketertarikan investor asing, dan mendukung UMKM local.
Meskipun terlihat tidak rumit, ada banyak hal yang harus kalian perhatikan dalam ekspor. Berikut adalah 5 langkah ekspor barang ke luar negri
1. Tentukan Produk & Cara Ekspor Barang
Cara ekspor barang elektronik akan berbeda dengan cara ekspor barang mentah. Sebelum melakukan mencari pembeli dari negara lain, kalian harus tentukan produk yang ingin kalian ekspor.
Dalam menentukan jenis produk, kalian bisa pertimbangkan ketersediaan barang, keunggulan produk dan kelemahan produk. kalian juga bisa lakukan uji pasar untuk dapat informasi detail terkait produk yang hendak kalian ekspor.
Pastikan kalian telah lakukan riset pasar terkait keunikkan produk, permintaan produk di negara lain, potensi keberhasilan ekspor, dan jumlah keuntungan yang akan kalian dapat.
2. Cek Kebijakan dan Dokumen Cara Ekspor Barang
Setiap negara di dunia punya kebijakan dan langkah ekspor barang yang berbeda. Seorang eksportir handal harus memahami kebijakan dan regulasi yang berlaku di negara asal maupun negara yang dituju.
Ketidaklengkapan dokumen, seperti surat izin, sertifikat ekspor, faktur, dan dokumen kepabeanan lainnya dapat menyebabkan kegagalan pengiriman. Selain rugi secara finansial dan waktu, pembeli di negara lain juga bisa hilang rasa percaya.
3. Lakukan Promosi Produk Secara Rutin
Setelah kalian paham dan menerapkan langkah di atas, kalian bisa mulai promosi untuk dapat calon pembeli dari negara lain. Pastikan kalian paham metode dan cara ekspor barang yang kalian tawarkan kepada para calon pembeli.
Kalian bisa dapat calon pembeli dengan banyak cara promosi digital, seperti E-mail, dan SEO untuk hemat biaya promosi dalam jangka waktu panjang. Jika punya budget yang besar, kalian bisa ikut dalam pameran internasional.
4. Buat Kontrak Kerja Bersama Pembeli
Penandatanganan kontrak ekspor adalah tahap paling tegang dan senang dalam ekspor. Pastikan kontrak ekspor bersama calon pembeli dibuat secara rinci, jelas dan tidak rugikan kalian.
Biasanya, ada tahapan pelunasan, metode kirim barang, waktu, penyelesaian sengketa, klausul force majeure dan cara ekspor barang pada kontrak ekspor. Kalian harus paham setiap pasal yang ada pada kontrak ekspor agar tidak terjadi kerugian maupun pertikaian di masa depan.
5. Pilih Metode Pengiriman Yang Tepat
Seperti yang telah disebutkan di atas, cara ekspor barang bisa berbeda sesuai dengan jenis produk, negara tujuan, metode kirim barang, dan kontrak ekspor. Dalam ekspor, agen kirim barang berperan penting untuk pastikan barang sampai kepada pembeli dengan aman. Sebagai salah satu agen kirim barang teraman, JNE menawarkan layanan ekspor barang dengan banyak jalur kirim barang. Layanan yang bernama JNE Freight ini berikan kalian kesempatan untuk memilih cara ekpor barang sesuai kebutuhan.
Layanan JNE Freight telah ada dan dapat kita gunakan untuk kirim barang ke lebih dari 220 negara di dunia. Kalian bisa tentukan cara ekpor barang melalui jaalur laut (Ocean Freight) maupun udara (Air Freight).
JNE juga sediakan Customer Service khusus yang dapat bantu kalian untuk memilih cara ekspor barang paling aman. Selain bisa tanya terkait cara ekspor barang, Kalian bisa tanya terkait proses dokumen di bea cukai.