Ini Dia 7 Tips Menyusun Portofolio Agar Cepat Dapat Kerja

Portofolio adalah kumpulan materi yang menunjukkan pengalaman kerja dan keterampilan kita kepada calon klien dan pemberi kerja. Portofolio juga sering disebut sebagai “portofolio kerja”, “portofolio profesional”, atau “portofolio pekerjaan”.

Portoflio sifatnya lebih detail dibandingkan dengan Curriculum Vitae (CV) atau surat lamaran kerja. Bisa dikatakan, portofolio merupakan tempat yang tepat buat kamu untuk menunjukkan prestasi kerja, pendidikan, keterampilan dan pelatihan, hasil kerja, testimonial, dan lainnya yang dikemas dalam bentuk yang menarik dan mudah dibaca.

Berikut ini 7 tips dalam menyusun portofolio menurut situs Abislulus:

1. Pahami Audiensmu

Kamu perlu ketahui dan pahami siapa yang akan melihat portofoliomu. Pastikan untuk menyusunnya sesuai dengan kebutuhan ya.

2. Tampilkan Karya Terbaikmu

Jika kamu sudah punya banyak hasil karya, pilihlah karya yang terbaik yang akan dicantumkan di portofoliomu. Hal Ini akan membuatmu terlihat menonjol dan membuat kesan yang hebat untuk rekruter.

3. Gunakan Desain yang Konsisten

Ini merupakan hal yang penting. Untuk memastikan portofolio kita menarik secara visual, buatlah desain yang konsisten dari awal hingga akhir portofolio. Pastikan untuk memakai template yang sama, dan pilihlah template yang profesional.

4. Gunakan Bahasa yang Jelas, Ringkas, dan Mudah Dipahami

Pastikan rekruter paham dengan apa yang hendak kita sampaikan. Oleh karena itu, dalam menyertakan tulisan di portofolio, hendaknya kamu menggunakan bahasa jelas, mudah dipahami, dan tidak bertele-tele dalam menyampaikan pesannya.

5. Gambar dan Video Berkualitas Tinggi

Jika kamu membuat portofolio dengan banyak gambar dan video, Sertakan gambar dan video dalam kualitas tinggi, ya! Pastikan gambar dan video memiliki tingkat kecerahan dan fokus yang ideal. Hal ini akan membuat portofolio semakin menarik bagi rekruter yang melihatnya.

6. Selalu Update Portofoliomu

Jika kamu sudah berhasil menyusun portofolio pertamamu, pastikan untuk selalu update/ perbarui portofolio dengan karya terbarumu. Hal Ini akan menunjukkan bahwa kamu adalah seorang profesional yang aktif.

7. Minta Saran dan Feedback

Yang terakhir, setelah kamu berhasil membuat portofolio, kamu boleh menguji portofoliomu ke beberapa orang terdekatmu atau yang bisa kamu percaya. Mintalah saran dan feedback dari mereka. Dari saran dan feedback tersebut, kamu dapat gunakan untuk menyempurnakan dan meningkatkan portofoliomu selanjutnya.

Nah, itu dia beberapa tips yang harus kamu perhatikan saat menyusun portofolio fresh graduate. Kira-kira hal penting apalagi ya, yang harus ada dalam portofolio? Kamu bisa tambahkan di kolom komentar, ya!

Semoga artikel ini dapat membantumu menyusun portofolio, dan membawamu menggapai pekerjaan impian.

Source:

Ketahui Hal Penting dalam Menyusun Portofolio Fresh Graduate!

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *