Memiliki banyak aktivitas membuat kita sering kali melupakan kewajiban terpenting salah satunya adalah makan, hal ini dapat disebabkan karena kita sering kali tidak dapat mengatur waktu dengan baik. Baik dalam waktu untuk istirahat maupun waktu untuk makan dengan baik. Mengatur pola dan waktu makan merupakan hal yang sangat penting dikarenakan tubuh manusia sangat membutuhkan asupan makanan yang cukup dalam beraktivitas sehari-hari. Terlebih lagi, jika anda adalah tipe orang yang memiliki jam kerja tinggi diatas 10 jam dalam sehari. Pola makan dibarengi dengan istirahat yang cukup cenderung menjadi hal sepele bagi kebanyakan orang dikarenakan terlalu berlarut dalam menyegarkan diri, seperti bermain handphone dan bercengkrama dengan teman sebaya hingga larut malam.
Dibawah ini terdapat beberapa masalah yang dialami oleh tubuh dikarenakan telat makan.
- Susah berkonsentrasi
Tubuh memerlukan energi dari glukosa (karbohidrat) agar bisa menjalankan fungsinya. Pada umumnya, ketika anda berhenti makan selama 4 – 6 jam, suplai glukosa menuju otak akan mulai berkurang. Akibatnya, tubuh cenderung mengalami mood yang tidak stabil.
- Cepat Lelah
Tubuh terus membakar kalori dan menguraikan zat gizi sekalipun Anda sedang dalam kondisi istirahat. Persediaan energi dan zat gizi ini berasal dari makanan. Apabila Anda telat makan, tubuh tidak mempunyai cukup “bahan bakar” untuk menjalankan fungsi ini.
- Membuat Anda makan lebih banyak
National Institutes of Health AS mengungkapkan bahwa kebiasaan melewatkan waktu makan justru bisa membuat Anda lebih cepat lapar. Jika nafsu makan tidak dikontrol dengan baik, Anda mungkin akan makan lebih banyak pada waktu makan selanjutnya.
- Meningkatkan risiko tukak lambung
Salah satu gangguan kesehatan yang dapat muncul akibat kebiasaan telat makan yaitu tukak lambung. Dalam kasus ini, dinding lambung terluka atau mengalami iritasi karena terus-menerus terkena asam lambung yang bersifat mengikis.
Penderita tukak lambung biasanya mengalami sakit perut, mual, serta nyeri pada ulu hati (heartburn). Kumpulan gejala inilah yang selama ini dikenal sebagai maag. Stres pada tubuh akibat melewatkan waktu makan bisa membuat gejala ini bertambah parah.
https://www.halodoc.com/artikel/ini-dampak-negatif-menahan-lapar-bagi-kesehatan
