Hubungan dan Pengaruh Dalam Karir: “How to Win Friends and Influence People” oleh Dale Carnegie

Buku How to Win Friends and influence people by Dale carniege tentang Membangun hubungan dan pengaruh kepada orang lain

Dalam dunia bisnis dan kerja yang semakin terhubung dan kompetitif, kemampuan untuk membangun hubungan yang baik dan kuat serta memberikan pengaruh positif adalah kunci keberhasilan. Buku klasik karya Dale Carnegie, “How to Win Friends and Influence People,”1 menawarkan panduan praktis tentang cara membangun hubungan yang baik antar manusia dan mempengaruhi dalam aspek yang positif. Ini adalah ringkasan dari prinsip utama yang diajarkan dalam buku ini :

Menarik Perhatian dengan Tulus

Salah satu pesan utama Carnegie adalah bahwa kita bisa mendapatkan lebih banyak teman dan memberikan pengaruh yang lebih besar dengan menunjukkan ketertarikan yang tulus terhadap orang lain daripada mencoba membuat mereka tertarik kepada kita. Sikap egois dan mementingkan diri sendiri tanpa memikirkan perasaan orang lain hanya akan menghalangi kita dalam membangun hubungan yang berarti.

Menghargai dan Mendengarkan

Carnegie menekankan pentingnya menghargai dan mendengarkan orang lain. Ketika kita berbicara sesuai dengan minat mereka dan menunjukkan empati, kita membuat mereka merasa lebih baik dan lebih dihargai. Menyimak dengan baik adalah kekuatan untuk memberikan apa yang sangat diinginkan oleh orang lain: untuk didengar dan dimengerti.

Sikap Rendah Hati dan Menghormati

Sikap rendah hati dan menghormati orang lain adalah kunci dalam cara membangun hubungan yang baik dan kokoh. Tidak ada yang suka berurusan dengan seseorang yang sombong atau meremehkan orang lain. Perlakukan orang lain seperti kita ingin diperlakukan dan akui kesalahan dengan kesatria jika kita salah.

Kekuatan Senyuman dan Apresiasi

Senyuman adalah tindakan sederhana yang dapat meningkatkan nilai wajah kita dan membuat orang lain merasa nyaman. Mengawali percakapan dengan apresiasi yang jujur dan tulus juga membantu membangun hubungan positif sejak awal. Hal ini menunjukkan bahwa kita menghargai keberadaan dan kontribusi mereka.

Berbicara dan Bertindak dengan Bijak

Carnegie mengingatkan kita untuk berbicara sesuai dengan minat orang lain dan tidak mencoba memenangkan perang kata yang tidak perlu. Sikap lembut dalam berbicara namun kuat dalam tindakan adalah kombinasi yang efektif. Terkadang, tahu kapan harus diam adalah langkah bijak untuk menghindari kesalahan yang lebih besar.

Mengatasi Ego dan Kesalahan

Egoisme adalah penghalang terbesar dalam persahabatan. Seseorang yang terlalu mengagungkan dirinya sendiri akan direndahkan, sementara yang merendahkan dirinya akan diagungkan. Belajarlah untuk mengakui kesalahan dan gunakan kritik yang membangun. Pemimpin yang baik juga mengakui bahwa kegagalan adalah bagian dari proses dan mendorong dialog untuk membangun kepercayaan.

Pendekatan Cerdas dalam Membangun Hubungan

Carnegie mengusulkan pendekatan yang cerdas dalam membangun hubungan:

  1. Akses menuntun koneksi: Membuka pintu untuk berhubungan dengan orang lain.
  2. Koneksi menuntun pada hubungan: Mengembangkan hubungan yang lebih dalam.
  3. Hubungan menuntun pada rasa suka: Membangun perasaan saling menyukai.
  4. Rasa suka menuntun pada pengaruh: Meningkatkan pengaruh kita terhadap mereka.
  5. Pengaruh menuntun pada konversi: Mencapai kesepakatan atau kerja sama.

Mengubah Hubungan Manipulatif Menjadi Bermakna

Di era digital, hubungan manusia sering kali ditukar demi keuntungan transaksi. Carnegie mengajarkan pentingnya mengubah hubungan yang manipulatif menjadi bermakna dengan memperlakukan orang lain sebagai teman yang bijak dan dapat dipercaya. Masyarakat menginginkan sikap yang bersahaja, rendah hati, dan tidak egois.

Mengelola Kesalahan dan Kegagalan

Kesalahan adalah bagian dari kehidupan, dan cara kita menghadapinya membedakan orang biasa dari yang luar biasa. Carnegie mengidentifikasi dua tipe kesalahan:

  1. Kesalahan karena kurang pengalaman atau pertimbangan, maka Perlu dibimbing dan diarahkan.
  2. Kesalahan karena kecerobohan atau egoisme, maka perlu diberi hukuman agar tidak merugikan orang lain.

Hal-Hal yang bisa kita lakukan untuk memberi pengaruh orang di sekitar kita :

  1. Bersikap tulus, jangan janjikan apa yang tidak bisa kamu berikan.
  2. Bersikap penuh empati, tanyakan kepada diri sendiri apa yang benar-benar diinginkan orang lain.
  3. Pikirkan keuntungan yang akan orang itu dapatkan jika melakukan apa yang kita sarankan.
  4. Cocokan keuntungan itu dengan keinginan orang tersebut.
  5. Saat mengajukan permintaan, tulis di sebuah form yang menyampaikan keuntungan — keuntungan yang akan dituai orang jika melakukannya.

Dengan memahami dan menerapkan prinsip-prinsip ini, kita dapat membangun hubungan yang lebih kuat dan memberikan pengaruh positif yang nyata dalam kehidupan pribadi dan profesional kita.


Let’s connect to further discussion about Career & Digital Marketing.

Bintang Halilintar Kurnia
Digital Marketing Enthusiast

Referensi :

  1. Dale Carniege. How to Win Friends and Influence People ↩︎

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *