Skin Barrier Artinya? Yuk Cari Tahu Lebih Dalam Di Sini!

Belakangan ini konsep “menjaga skin barrier sedang menjadi trend di kalangan para brand kecantikan, beauty influencers, dan juga para pecinta skincare, sebab menjaga skin barrier ternyata menjadi salah satu kunci krusial untuk mendapatkan kulit wajah yang sehat. Dan bagi kamu yang masih awam dengan istilah skin barrier, yuk ketahui dulu apa itu skin barrier! Skin barrier artinya penghalang kulit atau lapisan terluar kulit yang menjadi perisai pelindung bagi kulitmu. Kulit sendiri sebenarnya memiliki tiga lapisan utama yakni lapisan epidermis (lapisan tipis luar), lapisan dermis (lapisan tengah yang tebal), dan juga lapisan hipodermis (lapisan lemak). Nah di lapisan paling atas epidermis atau disebut juga stratum korneum itulah yang berfungsi sebagai skin barrier.

Karena dia menjadi penghalau pertama dari semua faktor luar yang bisa masuk dan merusak kulit kita nantinya maka skin barrier artinya sangat penting bagi kesehatan kulit wajah kita bukan? Untuk itu mulai dari sekarang menjaga skin barrier agar tetap sehat dan kuat sudah harus menjadi tujuan utama kita dalam melakukan serangkaian perawatan kulit wajah setiap harinya.

Lalu Apa Pentingnya Skin Barrier?

fungsi skin barrier
Masukkan perawatan kulit wajah untuk menjaga skin barrier mulai dari sekarang, sumber: @unsplash

Menurut laman HealthLine, skin barrier diibaratkan sebagai ‘dinding bata’, yang fungsinya mampu melindungi kulitmu dari radikal bebas seperti polusi, paparan sinar ultra violet, debu, zat kimia, kuman, dan bakteri agar tidak masuk lebih jauh ke dalam pori-pori kulit. Selain itu skin barrier juga membantu menjaga kadar kelembapan di dalam kulitmu agar tidak menguap dan mengakibatkan kulitmu kering dan dehidrasi. Itulah mengapa kita tidak boleh menyepelekan kondisi kesehatan skin barrier kita, menjaga skin barrier artinya menjaga kulit wajah kita agar terhindar dari berbagai macam permasalahan kulit nantinya.

Perbedaan Skin Barrier Sehat dan Rusak

Ciri-ciri skin barrier sehat sebenarnya sangat mudah dikenali. Bisa dilihat dari kondisi kulit wajahmu yang halus, lembut, kencang, tidak muncul kemerahan dan juga peradangan, selain itu skin barrier sehat juga bisa ditandai dengan kulit yang terlihat glowing dan juga kenyal. Jika wajahmu ternyata menunjukkan sinyal yang berkebalikan dari yang sudah disebutkan di atas maka kamu sudah harus perlu mewaspadainya, karena itu artinya kondisi skin barrier-mu sedang tidak baik-baik saja alias sudah rusak.

Skin barrier rusak adalah ketika kulit wajahmu menjadi sangat rentan terhadap berbagai permasalahan kulit. Seperti mudah sekali muncul jerawat, kulit terasa kering dan gatal, menjadi sangat sensitif terhadap paparan sinar matahari hingga kemudian menimbulkan sensasi perih yang tidak berkesudahan, hiperpigmentasi, dan juga kemerahan, produksi sebum yang berlebihan juga bisa menjadi salah satu ciri jika skin barrier-mu sudah rusak. Dan ternyata ada banyak sekali faktor yang bisa menjadi penyebab skin barrier rusak lho, baik dari dalam maupun dari luar:

  1. Cleanser yang keras dan bersifat basa
  2. Over eksfoliasi
  3. Penggunaan bahan aktif yang tidak cocok dengan kulit wajah
  4. Temperatur yang ekstrim (air yang terlalu panas atau dingin)
  5. Cuaca yang buruk
  6. Terlalu lama berada di bawah paparan sinar matahari
  7. Stress
  8. Polusi
  9. Kurang tidur yang berkualitas
  10. Pertambahan usia

Bagaimana Cara Memperbaiki Skin Barrier?

cara memperbaiki skin barrier
Kulit wajah berjerawat menjadi salah satu tanda skin barrier rusak, sumber: @pixabay

Secara alami skin barrier yang rusak akan pulih dengan sendirinya selama kurang lebih 2 hingga 4 minggu, dan meski sebenarnya cara memperbaiki skin barrier juga sama seperti perawatan kulit wajah pada umumnya namun tetap saja ada beberapa hal yang perlu kamu perhatikan agar tidak semakin memperparah kondisi skin barrier-mu yang sudah terlanjur rusak.

1. Menjaga skin barrier artinya menjaga kulit tetap terhidrasi

Salah satu kunci untuk menjaga skin barrier adalah dengan menjaga kondisi kulitmu agar selalu terhidrasi. Caranya dengan menggunakan skincare yang mengandung ceramide, glycerin, petrolatum, niacinamide, hyaluronic acid, dan linoleic acid (asam lemak Omega-6). Atau bisa juga dengan menggunakan skincare yang berbahan dasar melembapkan seperti cica (yang memproteksimu dari polusi) dan juga berbahan dasar minyak dari tumbuhan.

2. Menjaga keseimbangan pH kulit

Kunci lainnya untuk menjaga skin barrier-mu adalah dengan tetap menjaga kadar pH di dalam kulit supaya tetap seimbang. Sebab kadar pH kulit yang tidak seimbang bisa menyebabkan timbulnya berbagai macam permasalahan kulit. Kadar pH yang terlalu asam bisa membuat kulit kemerahan dan muncul jerawat, sedangkan kadar pH yang terlalu basa akan menyebabkan kulit kering dan mengelupas. Gunakan sabun pembersih muka dengan pH seimbang dan gentle, selain itu bagi kamu pemilik kulit sensitif hindari juga skincare yang mengandung deterjen dan parfum karena bisa mengiritasi kulitmu.

3. Hindari eksfoliasi berlebihan

Tentu eksfoliasi sangat penting dalam menjaga kulit agar terbebas dari sel-sel kulit mati dan juga supaya ia bisa beregenerasi dengan baik, tapi tentu penggunaan sesuatu yang berlebihan juga tidak baik bukan? Semakin sering kamu melakukan eksfoliasi maka akan membuat kondisi kulitmu semakin tipis yang kemudian pada akhirnya akan membuat skin barrier-mu menjadi sensitif. Untuk itu hindari eksfoliasi berlebihan, cukup satu kali dalam seminggu, dan hindari juga penggunaan eksfoliator dalam bentuk scrub karena proses menggosok dengan menggunakan scrub dapat mengikis skin barrier-mu sehingga membuatnya tipis dan rentan terhadap iritasi. Atau jika perlu hindari penggunaan eksfoliator sama sekali sampai kondisi skin barrier-mu benar-benar membaik.

4. Menjaga skin barrier artinya juga meningkatkan proteksi kulit & menjaga kulit dari paparan sinar matahari

Jangan lupa untuk selalu menggunakan sunscreen dan rajin untuk mengaplikasikannya ulang setiap 2 atau 3 jam sekali. Pilih sunscreen dengan SPF minimal 30 dan selalu aplikasikan dengan takaran sebanyak 2 ruas jari. Selain itu gunakan juga skincare dengan bahan antioksidan seperti vitamin A, C, E, dan ekstrak green tea yang bisa menangkal radikal bebas dan menjaga kulitmu dari efek negatif paparan sinar matahari yang terlalu lama.

5. Kenali tipe kulit wajah dan gunakan skincare yang sesuai dengan tipe wajah

Mengenali tipe wajah sebenarnya menjadi langkah awal sebelum kamu memulai untuk menggunakan skincare, sebab jika sampai kamu salah maka itu juga akan bereaksi negatif terhadap kondisi kulit wajahmu. Terlebih bagi pemilik tipe kulit wajah sensitif, penggunaan skincare yang salah akan menyumbang kondisi skin barrier-mu menjadi semakin buruk. Back to basic skincare adalah cara yang tepat untuk memulai lagi dalam memperbaiki kondisi skin barrier yang sudah rusak. Tidak perlu menggunakan skincare yang berlebihan atau tahapan-tahapan yang terlalu banyak, cukup gunakan toner, moisturizer, dan juga sunscreen. Sebisa mungkin hindari dulu juga penggunaan bahan-bahan aktif seperti retinol dan yang berbahan astringent seperti alkohol.

6. Menjaga pola hidup yang sehat

Menjaga pola hidup sehat termasuk di dalamnya menjaga kualitas tidur juga ternyata sangat berpengaruh pada kondisi skin barrier-mu lho. Apalagi jika tidur yang cukup dibarengi dengan rutin berolahraga dan banyak minum air putih, serta mengonsumsi buah-buahan dan sayur-sayuran yang banyak mengandung air maka kamu akan bisa menjaga kondisi skin barrier-mu dalam keadaan yang selalu prima.

Rekomendasi Skin Barrier Products

Nah setelah tahu tentang serba-serbi skin barrier mulai dari skin barrier artinya, hingga bagaimana cara memperbaiki skin barrier, tentunya belum lengkap jika kamu belum mendapatkan rekomendasi skin barrier products yang bisa kamu jadikan pilihan untuk merawat skin barrier-mu. Rekomendasi kali ini datang dari Somethinc, salah satu merek perawatan kulit lokal yang hadir dengan beberapa pilihan produk yang bisa kamu gunakan untuk menjaga skin barrier-mu.

Serum skin barrier: 5% Niacinamide + Moisture Sabi Beet Serum

serum skin barrier
5% Niacinamide + Moisture Sabi Beet Serum 40 ml | Rp 149.000

Serum skin barrier dari Somethinc ini seperti namanya, mengandung kombinasi niacinamide 5% dengan sabiwhite x beet yang dikenal sebagai brightening agent. Serum ini dikenal mampu memperbaiki tekstur kulit, memperkuat skin barrier, menyamarkan flek hitam & hiperpigmentasi pada kulit, serta melembabkan dan mengembalikan kekenyalan kulit, mengurangi kemerahan, melawan jerawat & meminimalkan tampilan kulit kering/rusak, juga mencerahkan tampilan kulit wajahmu. Serum ini sangat aman digunakan bagi kamu pemilik kulit sensitif, berminyak & berjerawat.

Moisturizer untuk memperbaiki skin barrier: Ceramic Skin Saviour Moisturizer Gel

moisturizer untuk memperbaiki skin barrier
Ceramic Skin Saviour Moisturizer Gel 50 ml | Rp 299.000

Moisturizer Somethinc yang satu ini merupakan gel-krim pelembap ringan dengan 3 kandungan yang mampu memperbaiki skin barrier dan berfungsi sebagai anti aging, mulai dari Hydrolyzed Marine Collagen, Palmitoyl Tripeptide, hingga Ceramide. Selain itu pelembap ini juga mengandung Hydrolyzed Algae Extract dan Natural-Bisabolol yang dapat memudarkan flek hitam & kemerahan, serta ekstrak Squalane & Chlorella yang berfungsi sebagai antioksidan & menutrisi kulit. Moisturizer ini cocok digunakan mulai usia 13 tahun, ibu hamil, dan juga pemilik kulit sensitif.

Sunscreen untuk menjaga skin barrier: Glowing Up Sunscreen Stick SPF 50++ PA ++++

sunscreen somethinc
Glowing Up Sunscreen Stick SPF 50++ PA ++++ | Rp 125.000

Jangan lupa untuk menutup perawatan kulit wajahmu dengan sunscreen. Sunscreen dari Somethinc ini sangat praktis kamu gunakan karena bentuknya yang stik sehingga memudahkanmu untuk melakukan pengaplikasian ulang, tidak ada lagi alasan bagimu untuk melewatkan reapply sunscreen. Hadir dengan tekstur yang ringan sehingga mudah menyerap, tidak menyumbat pori-pori & tidak merusak riasan, tidak meninggalkan whitecast, serta tidak lengket dan berminyak di wajah, bisa juga digunakan sebagai alas make up & highlighter. Formulanya yang ramah vegan sehingga cocok untuk kulit sensitif.

Baca Juga: 4 Rekomendasi Toner Untuk Kulit Berminyak dari Somethinc

Semoga setelah membaca ini kamu jadi semakin tahu tentang kondisi skin barrier-mu dan bagaimana cara perawatan yang tepat untuknya ya! Intinya, menjaga kesehatan skin barrier ternyata sangat penting jika kamu ingin mendapatkan kulit wajah yang sehat.

Artikel Terkait Lainnya:

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *