Penggunaan Kalung Tali Masker yang sedang Tren, Amankah?

Trend Penggunaan Kalung tali masker/ Strap Mask di masa Pandemi (Sumber : Google)

Seiring berjalannya waktu, pandemi Covid-19 melahirkan inovasi-inovasi baru terutama di kalangan UMKM. Salah satunya adalah strap mask atau kalung tali pengait masker panjang yang berupa rantai kecil, manik-manik atau mutiara. Penggunaan kalung masker sendiri pertama kali di kenal di akhir tahun 2020. Banyak artis-artis Korea Selatan yang tampil di publik memakai strap mask/ kalung tali masker. Tak lama kemudian, kalangan muda Indonesia mulai mengikuti gaya tersebut sehingga lambat laun strap mask menjadi tren di Indonesia. Saat ini sudah banyak yang menjual strap mask di berbagai platform online, jenis dan harga nya pun bervariasi. Berikut dua macam model strap mask yang beredar di pasaran :

1. Konektor headloop/ adjustable strap mask

konektor-masker-hijab-mutiara (Sumber : Google)

Strap mask jenis ini cukup fleksibel dimana tali masker dapat disesuaikan sesuai dengan ukuran kepala pengguna. Tali ini juga menjamin masker dapat menutupi sebagian wajah seperti hidung, mulut dan dagu dengan pas dan rapat. Strap mask ini seringkali digunakan oleh anak-anak dan wanita yang berhijab karena ini dianggap cukup praktis dan membantu para hijabers memakai masker jenis earloop. Selain itu dengan modelnya yang bervariasi membuat strap mask ini menjadi tambahan aksesoris yang mempercantik penampilan. Harga konektor masker hijab dimulai dari Rp. 15.000 – Rp. 69.000.

2. Kalung Masker/ Strap Mask

kalung-tali-masker-korea (Sumber : Google)

Kalung masker atau strap mask jenis ini memiliki panjang sekitar 40 – 70cm. Ada perbedaan ukuran panjang bagi anak-anak dan orang dewasa. Variasi designnya pun lebih banyak dibanding headloop connector. Ada jenis chain, mutiara, crystal dan masih banyak lainnya. Strap mask ini dapat digunakan oleh siapa saja karena penggunaannya cukup simple hanya mengaitkan ke tali masker kemudian di kalungkan. Harga mulai dari Rp. 11.000 – Rp.49.000.

Baca juga : Tali Masker, Trend Fashion 2021

Pro Kontra Penggunaan Strap Mask

Meskipun strap mask memiliki beberapa kelebihan diantaranya meningkatkan kenyamanan seseorang menggunakan masker dan juga praktis, di tambah variasi yang kekinian dapat membuat penampilan menjadi lebih fashionable. Namun ada risiko yang mengintai seperti yang telah di komunikasikan oleh Satgas Covid-19 Brigjen TNI (Purn) drAlexander K Ginting bahwa pemakaian kalung tali masker dapat meningkatkan risiko cross contamination dari pakaian yang dikenakan dengan bagian dalam masker.

dr Alex juga menambahkan, masker sebaiknya jangan sering dilepas-pakai karena memungkinkan ada virus yang menempel di permukaan luar masker. Tangan yang menyentuh permukaan masker dapat mentransmisikan virus ke hidung ketika kita menyentuh wajah. Pernyataan ini juga ditambahkan oleh dr. Astrid Wulan Kusumoastuti dari platform Klikdokter.com, beliau berkomentar “Dengan masker digantung seperti kalung, bagian dalam masker menjadi terekspos udara luar. Risiko kontaminasi virus rentan terjadi.” Selain itu, tren penggunaan strap mask ini dikhawatirkan akan menciptakan kebiasaan buruk di masa pandemi seperti seakan-akan memperbolehkan lepas-pasang masker di tempat umum.

Terlepas dari beberapa komentar negatif tersebut tidak membuat tren penggunaan kalung tali masker ini menurun. Beberapa orang justru merasa terbantu oleh adanya inovasi strap mask ini, karena merasa lebih praktis dan tidak perlu repot mencari tempat menyimpan masker di kantong atau di meja beralaskan tissue yang justru lebih rentan terhadap kontaminasi bakteri atau virus. Jadi, bagaimana kah cara aman untuk menggunakan tali masker?

Tips Aman Menggunakan Strap Mask

Berikut cara yang bisa dilakukan untuk mengurangi risiko penyebaran virus atau kontaminasi silang dari penggunaan strap mask :

  • Usahakan tidak menyentuh permukaan luar masker ketika melepasnya
  • Lipat masker dengan hati-hati dari masing-masing ujung masker, usahakan bagian dalam masker tidak terekspos keluar
  • Biasakan mencuci tangan setelah menyentuh permukaan luar masker
  • Membawa cadangan masker
  • Bersihkan strap mask secara berkala dengan sanitizer lalu lap hingga kering agar mencegah terjadinya karat
  • Simpan strap mask di tempat yang bersih dan kering agar tidak terkontaminasi

Nah untuk kamu yang masih sering lepas-pasang masker, yuk mari rubah kebiasaan itu dari sekarang! Menggunakan strap mask sebagai aksesoris tambahan di masa pandemi ini bukan hal yang dilarang, tetapi sebaiknya manfaatkan dan gunakan dengan benar. Tetap pakai masker di area publik dan selalu menjaga kebersihan untuk melindungi diri sendiri dan orang lain.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *