Cara Merawat Gigi Berlubang Agar Tidak Membesar Terbaik

Kesehatan mulut dan gigi saat ini masih menjadi prioritas kesekian dalam masyarakat Indonesia. Berdasarkan riset yang ada, diketahui bahwa 7 dari 10 masyarakat Indonesia menderita gigi berlubang. Bahkan, hanya sekitar 7,3% dari warga di Indonesia yang paham bagaimana cara menyikat gigi yang tepat. Jika Smart sudah terlanjut memiliki gigi berlubang, berikut ini adalah cara merawat gigi berlubang agar tidak membesar dan untuk menghindari penyebab gigi berlubang.

Tips untuk Merawat Gigi Berlubang

Mengonsumsi teh hijau dan teh hitam

Daun teh mengandung Epigallocatechin Gallate (EGCG) yang berperan dalam mencegah serta mengurangi terjadinya plak pada gigi dan gusi. EGCG juga dapat menghambat pertumbuhan bakteri di dalam mulut, dimana bakteri ini nantinya bisa memproduksi asam yang membuat gigi goyang dan berlubang. Zat ini membantu menurunkan kadar asam pada rongga mulut dan mencegah gigi berlubang. 

Teh celup seperti Sari Wangi bisa menjadi pilhan Smart untuk mencegah gigi agar tidak semakin berlubang. Oh ya,sangat disarankan untuk mengurangi atau bahkan menghilangkan kadar gula saat mengonsumsi teh. Selain untuk menjaga kesehatan gigi, pengurangan gula juga bisa menjaga kadar kolestrol dan mencegah munculnya berbagai macam penyakit di tubuh.

Memperbanyak konsumsi vitamin D

Kalsium menjadi salah satu komponen utama pembentukan gigi. Penyerapan mineral ini ke dalam gigi dapat dibantu oleh vitamin D. Jika kalsium terserap secara optimal, maka kesehatan dan kekuatan gigi pun akan semakin meningkat. Kurangnya vitamin D dapat menyebabkan kerusakan pada gigi dan gusi serta menimbukan infeksi akibat kuman.

Smart bisa dengan mudah menemukan vitamin D pada makanan dan minuman yang dikonsumsi sehari-hari seperti susu, telur, atau ikan sarden. Atau, bisa juga didapatkan dari berjemur di bawah sinar matahari pagi. Segera cek website atau aplikasi Klik Indomaret untuk menemukan produk-produk yang mengandung vitamin D.

Menggunakan pasta gigi yang mengandung fluoride

Fluoride adalah mineral yang sering ditemukan dalam pasta gigi. Bahan ini dapat menguatkan lapisan enamel gigi lewat proses yang disebut dengan remineralisasi. Remineralisasi membuat mineral gigi yang semula hilang karena bakteri atau makanan manis kembali.

Selain memperhatikan kandungan fluoride, Smart juga perlu untuk memperhatikan kandungan zat iritan. Pastikan pasta gigi yang Anda gunakan tidak mengandung zat yang dapat memicu alergi. Saat ini sudah banyak pasta gigi untuk gigi berlubang yang dapat Smart dapatkan di Klik Indomaret, misalnya saja merk Pepsodent atau Sensodyne.

Berkumur dengan kunyit

Di dalam kunyit terkandung vitamin C yang mampu untuk mencegah bakteri dan radang. Hal ini tentu dapat mencegah agar bakteri tidak semakin membuat gigi berlubang menjadi semakin besar. Kunyit cocok untuk merawat gigi berlubang karena mampu membasmi bakteri penyebab infeksi khususnya pada gigi berlubang. Kunyit juga mampu mencegah dan meredakan gingivitis atau radang gusi.

Lantas, apakah kita bisa mengonsumsi kunyit sebanyak mungkin? Tentu tidak, karena hal yang berlebihan justru akan berbahaya bagi tubuh. Konsumsi kunyit berlebih dapat menyebabkan beberapa efek samping seperti diare dan tekanan dara rendah atau hipotensi. Bagi ibu hamil dan menyusui serta orang yang memiliki gastritis, penyakit jantung, diabetes, atau gangguan pembekuan darah dimohon untuk menemui dokter terlebih dahulu sebelum mengonsumsi kunyit.

Menghindari konsumsi gula berlebih

Salah satu cara untuk merawat gigi berlubang agar tidak membesar adalah dengan menghindari gula. Nampaknya, hal ini menjadi salah satu hal yang paling sering ditekankan sejak kita kecil. Kandungan gula dapat menyebabkan terjadinya demineralisasi, yaitu proses dimana enamel gigi akan kehilangan mineralnya. Hal ini membuat gula menjadi salah satu penyebab gigi berlubang. Untuk gigi yang sudah berlubang, ini bisa membuat lubang pada gigi menjadi semakin besar dan parah. Oleh karena itu, ada baiknya jika Smart mulai membatasi mengonsumsi makanan dan minuman yang mengandung gula demi menjaga kesehatan gigi.

Buat Smart yang gemar mengonsumsi gula, tidak perlu khawatir. Di Klik Indomaret, Smart bisa dengan mudah menemukan gula rendah kalori seperti Tropicana Slim atau Diabetesol dalam berbagai ukuran sesuai kebutuhan.

Melakukan tambal gigi

Selain mencegah terbentuknya lubang gigi yang semakin besar dengan lima poin di atas, Smart juga bisa mengatasi lubang pada gigi dengan tindakan tambal gigi. Metode ini akan memasukkan tambalan di gigi yang berlubang sehingga akan mengembalikan bentuk gigi seperti semula. Untuk langkah ini, berdiskusilah terlebih dahulu dengan dokter gigi. Diharapkan untuk tidak sembarangan menambal gigi sebelum menemui dokter karena berpotensi akan menyebabkan kerusakan gigi dan gusi yang lebih parah di masa depan.

Sikat gigi setelah makan

Ini dia poin penting yang sering dilupakan oleh orang-orang, yang sering menjadi salah satu penyebab gigi berlubang. Terkadang, banyak dari kita yang menyikat gigi hanya pada saat setelah bangun tidur dan sebelum berangkat tidur. Bahkan, ada yang sering lupa menggosok gigi. Padahal, waktu untuk menyikat gigi tidak terbatas hanya di dua waktu itu saja. Sangat disarankan untuk Smart agar menyikat gigi setelah selesai makan.

Apakah kita bisa langsung pergi ke kamar mandi dan sikat gigi segera setelah makan? Menurut klikdokter, rupanya hal ini justru tidak dianjurkan. Sebaiknya, tunggu 30-60 menit setelah selesai makan agar mineral yang ada di gigi tidak ikut terbuang saat kita menggosok gigi. Idealnya, dalam satu hari, manusia menggosok gigi sekitar 2-3 kali. 

Nah, diatas adalah beberapa cara merawat gigi berlubang agar tidak membesar. Gigi berlubang memang tak bisa kembali 100% seperti semula. Akan tetapi, Smart bisa mencegah agar lubang pada gigi tersebut tidak semakin membesar dan sampai menimbulkan rasa tidak nyaman pada mulut. Mulailah dengan melakukan hal-hal yang biasa Smart lakukan sehari-hari, misalnya memperbaiki pola menyikat gigi atau mengurangi kadat gula dalam makanan dan minuman Anda. Berkonsultasilah ke dokter jika dibutuhkan dan jangan lupa untuk selalu merawat kesehatan gigi Anda.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *